Penemuan Kerangka Manusia di Pesisir Pantai Batu Bengkung.

Tim gabungan bersiap mengevakuasi kerangka manusia di Pantai Batu Bengkung, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan kemarin malam.

Gedangan ( Jawa Timur) Lintasdesa.com – Warga heboh dengan penemuan kerangka manusia di pesisir Pantai Batu Bengkung di Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, kemarin malam (23/7).

Kondisi kerangka sebagian besar tertimbun pasir.Kapolsek Gedangan AKP Slamet Subagyo mengatakan, awalnya warga bernama Jumaidi mencari rumput untuk pakan ternak di ladang dekat bibir pantai. Sekitar pukul 17.00, Junaidi mencium bau busuk. Dia penasaran, kemudian mencari sumber bau.

“Dia mencari sumber bau sampai ke bibir pantai,” ujar Subagyo kemarin (24/7).Jumaidi kaget setelah melihat benda menyerupai kerangka manusia. Dia pergi untuk memberi tahu warga, tapi dalam perjalanan bertemu temannya, Gatot. Jumaidi lantas mengajak Gatot ke lokasi untuk memastikan benda apa yang ditemukan.

Setelah keduanya melihat, Gatot melaporkan ke Polsek Gedangan. Beberapa personel turun ke lokasi, mulai anggota Polsek Gedangan, Satpolairud Polres Malang, Koramil Gedangan, TNI-AL Sendangbiru, PMI Gedangan, dan tim SAR lokal. Tim gabungan tiba di lokasi sekitar pukul 18.30.

“Kerangka tersebut hampir lengkap, dari atas sampai ke tulang betis,” kata Subagyo.Tim mengevakuasi kerangka manusia tersebut ke Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan Visum Et Repertum (VER).

Baca Juga :  Ketua Umum Formades Desak Gubernur Lampung Terbuka Soal Pengangkatan Tenaga Pendamping

Hingga tadi malam pihaknya belum mendapat laporan mengenai hasil visum.Subagyo juga tidak dapat memastikan apakah kerangka tersebut berjenis kelamin laki-laki atau perempuan. Pihaknya juga tidak menemukan barang-barang seperti pakaian.

“Kemungkinan sudah terempas ombak terlebih dahulu,” ujar Subagyo.Apakah memiliki ciri-ciri kerangka mengarah ke korban kecelakaan air di Pantai Ungapan dan Pantai Watu Lepek beberapa hari lalu, pihaknya belum dapat memastikan. Subagyo juga tidak mau berspekulasi.

“Kami menunggu hasil visum untuk tindak lanjut, termasuk berkoordinasi dengan tim gabungan. Semoga mengarah kepada kasus sebelumnya,” pungkas Subagyo.

(LS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *