Ansori Paparkan Program Digides di Kendal, DISPERMADES Siap Bawa ke Bupati

KENDAL, LINTASDESA.COM — Program Digital Desa Indonesia (Digides) dipresentasikan di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DISPERMADES) Kabupaten Kendal, Kamis (10/12/2025).

Ansori, Pengurus DPP FORMADES sekaligus pengembang platform Digides, memaparkan langsung konsep dan fitur utama program di hadapan Plt. Kabid Pembangunan Desa Stefanus Angggoro dan Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa, Rachmad Tri Haryono.

Presentasi yang turut dihadiri Ketua DPC FORMADES Kendal, Fathurahman, bersama jajaran pengurusnya, berlangsung sekitar 90 menit. Ansori menjelaskan bahwa Digides merupakan sistem informasi desa berbasis web dan aplikasi Android yang menyediakan layanan administrasi, pelayanan publik, serta pemberdayaan ekonomi secara digital.

“Digides dirancang untuk membantu desa mengelola data warga, mempercepat layanan publik, sekaligus memperkuat ekonomi desa melalui platform digital,” ujar Ansori dalam pemaparannya.

Ia menguraikan sejumlah fitur inti, seperti pengelolaan data warga terpusat, layanan pengajuan surat online, etalase produk unggulan desa, dan program pelatihan digital bagi perangkat maupun warga desa. Ansori menekankan bahwa sistem tersebut disiapkan sesuai kondisi aktual desa, termasuk keterbatasan jaringan internet dan variasi literasi digital warga.

Baca Juga :  Ukur Ulang HGU SGC Bukan Membangun Narasi Negatif, Melainkan Cara Transparan Selesaikan Konflik Agraria

Stefanus Angggoro dan Rachmad Tri Haryono memberikan sejumlah masukan terkait keberlanjutan program, biaya pengembangan, hingga strategi implementasi di lapangan. Setelah mendengar pemaparan, Stefanus menyampaikan bahwa program Digides akan dibawa ke Bupati Kendal untuk mendapatkan dukungan.

“Ini program yang menjanjikan dan perlu perhatian tingkat kabupaten. Transformasi digital desa harus dipercepat,” ujarnya.

Ketua DPC FORMADES Kendal, Fathurahman, menegaskan kesiapan organisasinya untuk mendukung proses sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan ke desa-desa. FORMADES disebut akan menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat desa dalam percepatan implementasi program.

DISPERMADES juga menyatakan dukungan penuh melalui penyusunan kebijakan, bantuan teknis, serta koordinasi dengan pihak terkait. Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan uji coba Digides di 10 desa pilot sebelum diterapkan secara luas di seluruh wilayah Kendal.

Para peserta menyatakan optimistis bahwa dukungan Bupati akan mempercepat realisasi program dan menjadikan Digides sebagai model transformasi digital desa yang dapat direplikasi di daerah lain.

Reporter: Desi
Editor: Redaksi Lintasdesa.com