Forum Membangun Desa (FORMADES) : Peran Lembaga Masyarakat Sipil di tengah Kurangnya Pengetahuan dan sikap Apatis masyarakat

M. Heru Priono Ketua Infokom DPP Formades

Oleh : Muhamad Heru Priono

Kurangnya pengetahuan dan sikap apatis masyarakat menjadi faktor yang menyebabkan masyarakat menganggap biasa perilaku korup dan kebijakan pemerintahan yang tidak berpihak kepada mereka. Ketika masyarakat tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang hak-hak mereka, proses pemerintahan, dan prinsip-prinsip keadilan, mereka mungkin tidak dapat memahami dampak negatif dari perilaku korup dan kebijakan yang tidak berpihak.

Dampak Kurangnya Pengetahuan dan Sikap Apatis

  • Kurangnya kesadaran akan hak-hak : Masyarakat mungkin tidak menyadari hak-hak mereka dan tidak dapat menuntut keadilan ketika hak-hak mereka dilanggar.
  • Ketidakmampuan memahami kebijakan : tidak dapat memahami kebijakan pemerintahan dan tidak dapat mengevaluasi apakah kebijakan tersebut berpihak kepada mereka atau tidak.
  • Kurangnya partisipasi dalam proses pemerintahan : tidak dapat berpartisipasi dalam proses pemerintahan karena sikap apatis dan kurangnya pengetahuan tentang bagaimana proses tersebut bekerja.

Solusi

  • Pendidikan dan penyadaran masyarakat : Pendidikan dan penyadaran masyarakat tentang hak-hak mereka, proses pemerintahan, dan prinsip-prinsip keadilan dapat membantu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat.
  • Akses informasi yang lebih baik : Masyarakat harus memiliki akses yang lebih baik ke informasi tentang kebijakan pemerintahan dan proses pemerintahan.
  • Penguatan lembaga sipil : Lembaga sipil harus diperkuat untuk dapat memantau dan mengevaluasi kebijakan pemerintahan dan perilaku korup.

Peran FORMADES
Sebagai Lembaga Sipil yang lahir dari pemikiran kritis penyelenggaraan pemerintahan desa dan tumbuh dari akar rakyat, Formades dapat melakukan beberapa hal dalam pendidikan dan penyadaran masyarakat, antara lain:

  • Penyelenggaraan pelatihan dan workshop : Formades dapat menyelenggarakan pelatihan dan workshop untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang hak-hak mereka, proses pemerintahan, dan prinsip keadilan.
  • Penyebaran informasi : bisa dengan menyebarkan informasi tentang hak-hak masyarakat, proses pemerintahan, dan prinsip keadilan melalui berbagai media, seperti media sosial, media online, media cetak, media elektronik dan media lainya
  • Pengorganisasian diskusi dan debat : mengorganisir diskusi dan debat tentang isu-isu yang relevan dengan masyarakat, sehingga masyarakat dapat memahami dan berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan.
  • Pengembangan materi pendidikan : mengembangkan materi pendidikan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, sehingga masyarakat dapat memahami hak-hak mereka dan proses pemerintahan.
  • Kerja sama dengan lembaga lain : bekerja sama dengan lembaga lain, seperti lembaga pemerintahan, organisasi masyarakat sipil, dan lembaga pendidikan, untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat.
  • Pengawasan dan pemantauan : melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap kebijakan pemerintah dan praktek-praktek yang tidak sesuai dengan prinsip keadilan dan hak asasi manusia.
  • Pengembangan kapasitas masyarakat : membantu meningkatkan kapasitas masyarakat untuk memahami dan menuntut hak-hak mereka, serta berpartisipasi dalam proses pemerintahan.

Dengan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat, kita dapat membangun masyarakat yang lebih sadar akan hak-hak mereka dan memperkuat posisi mereka untuk lebih mampu menuntut keadilan serta berpartisipasi dalam proses pemerintahan.

Bagaimana mewujudkan peran Formades yang minim pendanaan?

Lembaga sipil berbasis masyarakat desa yang tidak didukung sumber pendanaan besar seperti Formades ini, dapat melakukan beberapa hal untuk melaksanakan pendidikan dan penyadaran masyarakat, antara lain:
1.Membangun jaringan dan kerja sama : membangun jaringan dan kerja sama dengan organisasi masyarakat sipil lain dan lembaga pemerintah untuk mendapatkan dukungan dan sumber daya.
2.Menggunakan sumber daya lokal : memanfaatkan sumber daya lokal, seperti tenaga sukarela, fasilitas desa, dan media lokal, untuk melaksanakan pendidikan dan penyadaran masyarakat.

  1. Mengoptimalkan teknologi : menggunakan teknologi, seperti media sosial, media online dan aplikasi online, untuk menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
  2. Menggalang dukungan komunitas : menggalang dukungan komunitas desa untuk melaksanakan pendidikan dan penyadaran masyarakat, seperti dengan mengadakan acara-acara komunitas dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.
  3. Mengajukan proposal pendanaan : Formades dapat mengajukan proposal pendanaan kepada donor atau lembaga pendanaan yang relevan untuk mendapatkan dukungan finansial.
  4. Menggunakan metode yang efektif dan efisien : menggunakan metode yang efektif dan efisien untuk melaksanakan pendidikan dan penyadaran masyarakat, seperti dengan menggunakan metode penyuluhan, sarasehan dengan berbagai kelompok masyarakat, hingga diskusi warung kopi.
  5. Mengembangkan kapasitas internal : Formades harus mengembangkan kapasitas internal dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan staf dan sukarelawan untuk melaksanakan pendidikan dan penyadaran masyarakat.

Selain dari itu FORMADES bisa memaksimalkan peran bidang ekonomi lembaga dan memanfaatkan lembaga otonomnya seperti POSBAKUMDES dan Seputardesa.com dalam menggalang pendanaannya.

Kendal;18/9/25 17:27