Komnas UKM Kabupaten Bandung Ajak Sinergi Lintas Sektor untuk Program Ketahanan Pangan di Kecamatan Rongga
Bandung Barat 15 September 2025 -lintasdesa.com. Aula Desa Bojong, Kecamatan Rongga, dipenuhi antusiasme ratusan warga yang menghadiri acara Penajaman Sosialisasi Program Ayam Petelur dan Sosialisasi Koperasi Mandiri Barokah Sabilulungan (Koperasi Makalangan). yang dilaksanakan pada hari Kamis Tanggal 11 September 2025, Acara ini menandai langkah nyata kolaborasi antara komunitas, pemerintah, dan relawan dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan.
Dalam sambutannya, Ketua Komnas UKM Kabupaten Bandung, Asep Gandi Wahyudi, menegaskan bahwa program ayam petelur ini merupakan wujud perhatian konkret dari Pemerintah melalui Gibran Fans Jawa Barat. Meskipun program ini diinisiasi oleh para relawan bersama Komnas UKM, namun ia memiliki korelasi yang kuat dengan pemerintah daerah, mulai dari dinas terkait hingga pemerintah desa, yang akan bersama-sama mengawal pelaksanaannya.
“Program ini bukan sekadar wacana, melainkan bukti nyata komitmen kita bersama untuk membangun kemandirian Ekonomi, Setiap tahapan program ini, dari hulu hingga hilir, akan memerlukan waktu dan proses. Oleh karena itu, kami berharap seluruh masyarakat dapat mengikuti alurnya dengan sabar dan penuh semangat,” ujar Asep.
Asep juga menyoroti pentingnya kelengkapan data calon penerima di Rongga yang belum sepenuhnya rapi. Ia secara khusus meminta bantuan dari unsur terkait dan pemerintah desa untuk memotivasi masyarakat agar segera menuntaskan proses pendataan. Menurutnya, hal ini krusial untuk memastikan program dapat berjalan lancar dan menjadi alternatif ekonomi yang signifikan bagi masyarakat dimasa yang akan datang.
“Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang hadir dan berkomitmen. Terutama kepada Forkopimcam Kecamatan Rongga yang dipimpin langsung oleh Bapak Camat, Danramil, dan Kapolsek, serta perwakilan dari tujuh desa, Gapoktan, dan PPL Peternakan dari Kecamatan Rongga dan Gununghalu,” imbuhnya.
Ia melanjutkan bahwa Program Ayam Petelur hanyalah bagian dari skema besar. Komnas UKM dan Gibran Fans juga sedang menggarap program pertanian dan perkebunan, yang semuanya bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan. Asep juga memberikan apresiasi kepada Yayasan Meong Sempur Saigel sebagai inisiator berdirinya Koperasi Makalangan.
“Koperasi ini adalah jawaban atas kebutuhan kita. Ini merupakan program lanjutan yang akan menyinergikan seluruh kegiatan kita, baik yang sudah berjalan maupun yang akan datang, seperti program peternakan,” tegas Asep. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan dari Forum Membangun Desa (FORMADES) dan Abah KH. Ze Sanjaya (Abah Yayi) yang tidak pernah lelah mengawal program ini di tengah segala kesibukannya.
Sebagai penutup, Asep Gandi Wahyudi menyampaikan pantun motivasi, mengajak semua pihak untuk terus bersinergi:
Jalan-jalan ke Citarum bertemu nelayan, Membawa ikan dan juga udang. Kalau kita bersatu bangun kekompakan, Masa depan cerah pasti datang.
Redaksi