Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an MTQ Ke-XL di Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh tenggara.

Kutacane (Aceh) Lintasdesa.com – Pelaksanaan MTQ ke XL tingkat kecamatan Bambel Sukses digelar dari pantauan di lapangan acara MTQ ini di gelar selama 4 hari mulai tanggal 03 sampai 06 Juli 2025, Kamis (03/07/25).

Terlihat semangat peserta dalam mengikuti perlombaan sangat luar biasa demikian juga masyarakat sangat antusias dalam menonton setiap perlombaan yang ditampilkan.

Adapun jenis perlombaan MTQ Tahun ini adalah, Tartil, Tilawah Anak-anak sampai Dewasa, Hifzil Qur’an dari 1 just samapi 30 just, Fahmil Qur’an Sahril Qur’an Khiril Qur’an, Ungkap Panitia menjelaskan ke awak media Lintasdesa.com .

Salah satu dewan juri ustd Fajri Habibullah menjelaskan bahwa sistem penilaian cukup objektif juara tidak ada titipan dan betul betul dinilai dari kemampuan Peserta ” Peserta dinilai dari kemampuan nya dewan Juri dari berbagai kalangan Ilmu yang menguasai masing jenis tingkat yang di lombakan” ungkap ustad Fajri.

Riduansyah,S.Sos Camat Bambel saat pembukaan di Halaman depan Kantor Camat seusai Mengucapkan terimakasih kepada Panitia perlombaan yang sudah bersusah payah dalam menjalankan kegiatan acara MTQ ini.

Turut hadir dalam acara MTQ ke XL kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara bapak kapolsek bambel lettu A.Usin,Danramil bambel Kapten Jujur Lubis serta pengulu se-kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara.

Baca Juga :  KAI Daop 7 Madiun Catat Jumlah Pengguna Jasa KA Sebanyak 486.392 Penumpang dengan Tingkat Ketepatan Waktu 100% di Bulan Mei 2025.

Lulusan ilmu sosial politik ini juga menghimbau masyarakat Kecamatan Bambel menerapkan nilai-nilai Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari apalagi saat ini Bupati Pak M.Salim Fahri telah mendeklarasikan Aceh Tenggara Bebas narkoba dan penyakit masyarakat ” saya berharap kedepannya dengan MTQ yang di gelar setiap tahun menjadikan kita semua menjadi Masyarakat yang taat Hukum dan masyarakat yang ber Syaiat Islam ‘ ungkap camat yang akrab di panggil Bung Riduan.

Kegiatan Inilah awal sebuah perbaikan semoga awal perbaikan ini bisa menjadi iktibar bagi kita untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita dalam menjunjung tinggi nilai-nilai agamais.tutup Riduanyah.

(LS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *